Rabu, 13 Januari 2016

Prototype Senjata Terbaru Pindad SSX Akan Diluncurkan Tahun Ini

Prototype Senjata SSX buatan PT Pindad
Prototype Varian Senjata SSX buatan PT Pindad
Salah satu produk yang akan diluncurkan oleh PT Pindad pada tahun 2016, telah dijawab oleh berita Liputan6.com yang diluncurkan, Sabtu, 09/1/2016. Menurut Liputan6.com, PT Pindad telah berhasil membuat senjata yang melebihi kemampuan Senapan Serbu (SS) 2. Bahkan, kemampuan senjata baru Pindad ini mengalahkan senapan serbu legendaris AK-47.

SSX menjadi nama sementara yang diberikan Pindad. Rencananya, senjata ini akan diluncurkan tahun ini dan penamaannya akan diserahkan kepada Presiden Joko Widodo.

“Ada produk senjata, namanya masih SSX. Nama pastinya nanti kita sampaikan saat launching tahun ini,” ujar Direktur Utama PT Pindad Silmy Karim.
SSX PT Pindad
Wakil Presiden Republik Indonesia Jusuf Kalla
SSX menggunakan peluru kaliber 7,62×51 mm, sementara AK-47 memiliki kaliber 7,62×39 mm. Keunggulan SSX lainnya adalah jarak tembak. SSX memiliki jangkauan tembak hingga 700 meter, sementara AK47 hanya memiliki jarak tembak efektif 300 meter.

Senapan SSX ini dirancang menggunakan method reverse engineering, yang artinya senjata dibuat dari gabungan sejumlah produk persenjataan karya Pindad maupun non-Pindad. Misalnya saja rumah mekanik dan penutup diambil dari SS1.

Baca Juga : senapan angin laras panjang terbaik

Bagian laras mengambil milik senapan penembak runduk (sniper) SPR1. Picantinny rail menggunakan senapan FN SCAR. Namun begitu, SSX tidak sepenuhnya berasal dari gabungan sejumlah komponen senjata. Beberapa di antaranya merupakan rancangan baru, termasuk popor yang bisa dilipat.

Panjang popor bisa diatur sesuai dengan kondisi fisik penembak. Dalam pengoperasiannya setiap pucuk senapan SSX dilengkapi magasine 15 butir peluru.
Senjata SSX buatan PT Pindad
Senjata SSX buatan PT Pindad
Senjata SSX buatan PT Pindad
Senjata SSX buatan PT Pindad
Hingga kini Mabes TNI belum melansir rencana melengkapi satuan mereka dengan senapan SSX. Namun kemunculan senapan ini bisa dijadikan barometer semangat pemerintah dalam mewujudkan kemandirian alutsista

Sumber : Militerhamkam.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar